PEKANBARU (VOXindonews) - Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) di Universitas Riau (Unri) dilaksanakan dalam dua gelombang. Gelombang pertama dimulai Selasa, 17 Mei 2022 sampai 23 Mei 2022 dan gelombang  28 Mei-3 Juni 2022.

Wakil Rektor I Bidang Akademik Unri, Prof Dr. M. Nur Mustafa, Sabtu (14/5/2022) di Pekanbaru mengatakan frekuensi ujian sebanyak dua sesi setiap harinya. Sesi pertama dilaksanakan  pukul 06.45-10.30, sedangkan sesi kedua pukul 13.00-16.45. Khusus sesi kedua pada hari Jum'at dimulai  pukul 13.45-17.40. Sementara itu, untuk ujian campuran dilaksanakan pada pukul 06.45-13.25 WIB.

''Untuk mengantisipasi keterlambatan bisa hadir satu jam sebelum ujian dimulai. Tentu akan lebih baik dan lebih santai, tidak terburu-buru, sehingga bisa tenang saat ujian,” ujar guru besar FKIP itu.

Dikatakan, pada periode ini, peserta UTBK yang mengikuti ujian di lokasi Pusat Unri UTBK SBMPTN  sebanyak 20.799 orang. ''Tentunya Unri siap melaksanakan UTBK, baik dari aspek sarana maupun prasarana, serta menyesuaikan protokol kesehatan, kita sudah siap,” kata Wakil Ketua Dewan Pendidikan Riau ini.

Dijelaskan, UTBK tahun ini tetap dilaksanakan sesuai dengan aturan yang berlaku, termasuk penerapan protokol Covid-19. “Pelaksanaan ujian UTBK SBMPTN tahun ini (2022-red), peserta wajib mengikuti protokol Covid-19 yang ditetapkan panitia. Hal ini kita lakukan untuk mengantisipasi akan munculnya Covid-19 pada penyelenggaraan ujian ini,” kata Prof M. Nur.

Kepada peserta ujian dia mengharapkan untuk mempersiapkan perlengkapan yang perlu dibawa pada saat UTBK SBMPTN 2022, Pertama, Kartu Tanda Peserta UTBK SBMPTN 2022. Kedua, fotokopi ijazah yang berlegalisir atau surat keterangan kelas 12 asli yang telah ditandatangani kepala sekolah dan tercantum nama, NISN, NPSN sekolah, dan pasfoto tiga bulan terakhir. Ketiga, identitas diri seperti KTP/SIM/Kartu Pelajar. Keempat, masker yang dikenakan saat di lokasi ujian.

Terkait dengan penyediaan sarana dan prasarana untuk pelaksanaan UTBK SBMPTN ini, Prof M. Nur menyatakan Unri bekerja sama dengan mitra, diantaranya Universitas Muhammadiyah Riau, STMIK Amik Riau, SMKN 2 Pekanbaru, SMKN 3 Pekanbaru, SMK Muhammadiyah 2 Pekanbaru, Institut Bisnis dan Teknologi Pelita Indonesia Pekanbaru, dan SMK Labor Binaan FKIP UNRI.

Wakil Rektor Unri ini menambahka untuk mengantisipasi kendala keterlambatan peserta pada saat menuju lokasi ujian yang telah ditentukan, panitia menghimbau agar peserta sebisa mungkin mengecek dulu lokasi ujian, minimal sehari sebelum pelaksanaan ujian. Sementara itu, peserta juga wajib hadir 45 menit bahkan satu jam sebelum pelaksanaan UTBK dimulai.

“Di kartu tanda peserta UTBK tertulis dengan tanda merah himbauan untuk mengecek lokasi dan hadir lebih awal di lokasi ujian. Semua itu agar peserta bisa mengetahuinya dan bisa mengantisipasi keterlambatan dan salah lokasi,” ujarnya.

Pada kesempatan ini, Wakil Rektor Bidang Akademik Unri ini juga menghimbau kepada Pengawas, Penanggung Jawab Lokasi (PJL), Wakil Penanggung Jawab Lokasi (WPJL), Operator Admin Server, dan Teknisi agar dapat hadir pada kegiatan pembekalan petugas pada hari Kamis, 13 Mei 2022 pukul 09.00 terkait dengan arahan dan penyampaian materi tentang teknis pelaksanaan kerja sebagai pembekalan dalam pelaksanaan UTBK nantinya.

“Nanti panitia akan mengirimkan link zoom untuk peserta yang akan mengikuti kegiatan pembekalan ini. Oleh karena itu, mari kita bersama-sama menyukseskan untuk pelaksanaan penerimaan mahasiswa baru tahun 2022 ini, semoga calon  mahasiswa ini berhasil serta menjadi harapan bangsa kedepan,” tutupnya. (FJ/MCR)