VOXKuansing

LKTJ Hari Jadi Kuansing ke-23 Diikuti Seluruh Wartawan Riau

Redaktur : Fendri Jaswir
Kamis, 29 September 2022 06:06 WIB
Jefrinaldi Sidiq, Ketua Umum Hari Jadi Kuansing ke 23 tahun 2022

TELUKKUANTAN (VOXindonews) – Panitia Hari Jadi Kabupaten Kuantan Singingi ke-23 akhirnya memutuskan LKTJ (Lomba Karya Tulis Jurnalistik) akan digelar untuk wartawan se Riau

Ketua Panitia Hari Jadi Kabupaten Kuantan Singingi ke-23, Jafrinaldi Sidiq mengambil keputusan itu setelah menggelar pertemuan dengan ketua dan sekretaris PWI Kuansing di Kosong Lima Café, Telukkuantan, Rabu (28/9/2022).

Dalam pertemuan itu juga disepakati, jadwal pengumpulan data dan konfirmasi bagi wartawan dari luar daerah Senin (3/10/2022). Untuk ini, wartawan akan dipertemukan langsung dengan Plt Bupati Suhardiman Amby dan sejumlah Kepala OPD.

Bagi wartawan yang datang ke Kuansing, panitia akan memberikan bingkisan berupa makanan khas Kuansing. Untuk semua wartawan yang mengirimkan tulisan, panitia akan memberikan uang partisipasi

“Saat mengirimkan tulisan wartawan harus mencantumkan nomor rekening untuk mentransfer uang partisipasi,” kata Jafrinaldi.

Menyinggung masalah hadiah, Jafrinaldi mengatakan untuk karya tulis Terbaik I Rp 5 juta, Terbaik II Rp 3 juta dan Terbaik III Rp 2 juta. Selain itu juga diberikan piagam yang ditandangani Bupati Suhardiman Amby.

Tema tulisan menurut Jafrinaldi “Kuansing Dibawah Kepemimpinan Suhardiman Amby, Kuansing Hebat Ekonomi Kuat”. Tema ini mengacu pada tema hari jadi Kuansing ke-23 yakni “Kuansing Hebat Ekonomi Kuat”

Masalah keberangkatan dari PWI Riau ke Kuansing, akan dibicarakan PWI Kuansing dengan Ketua PWI Riau Zulmansyah Sekedang. Namun demikian, panitia juga sudah mempersiapkan bus dan mobil dinas untuk menjemput wartawan

Jafrinaldi menambahkan LKTJ ini terbuka untuk seluruh wartawan di Riau. Namun demikian panitia hanya menjadwalkan pengumpulan data dan konfirmasi satu hari saja Senin 3 Oktober 2022.

“Biar lebih tertib, panitia hanya menjadwalkan pengumpulan data dan konfirmasi satu hari saja 3 Oktober 2022. Di luar itu bupati dan kepala OPD tak bisa melayaninya,” tutup Jafrinaldi. (FJ/Rls)