AIRMOLEK  (VOXindonews) - Memperingati hari guru ke 78, guru dan alumni SMPN 1 Pasir Penyu, Indragiri Hulu adakan gerak jalan sehat dan pesta seni.  Acara jalan sehat yang menyusuri jalan Jenderal Sudirman, Airmolek dan kembali ke lokasi sekolah , Sabtu (25/11/2023).

Acara dimeriahkan dengan pesta seni oleh para guru, siswa dan alumni sampai malam hari.  Ahad besok acara puncak reuni SMPN 1 Pasir Penyu mulai dari angkatan 1958 sampai 2022.

Bupati Inhu Rezita Meylani yang juga alumni sekolah ini memberikan bantuan berupa snack dan minuman untuk 850 orang.  Bupati titip salam tidak bisa hadir karena ada acara di Jakarta.

Rezita minta alumni SMPN 1 Pasir Penyu yang sudah puluhan ribu orang dapat berbuat untuk kemajuan pendidikan khususnya di Inhu.

Kepala Sekolah SMPN 1 Pasir Penyu Sujarno,  menyampaikan kegiatan ulang tahun sangat meriah. Alumni, guru dan siswa memberikan penghargaan besar kepada tenaga pendidik.

Guru juga tampil dengan berbagai acara pesta seni. Mereka merasa inilah kegiatan untuk menghargai para guru di depan alumni.

Alumni yang berhasil sekarang adalah didikan  mereka. Siswa yang mereka didik bahkan lebih tinggi ilmunya dari  mereka.

Menurut Sujarno di sekolah ini banyak juga alumni yang jadi tenaga pendidik. Mereka berprestasi dan bangga jadi alumni yang kembali mengajar di sekolah tempat mereka belajar.

Junaidi, alumni tahun 1970, terharu dengan kerjasama alumni dan guru dalam memperingati hari guru ke 78 . Dia yang mengharapkan seluruh alumni memberikan penghargaan pada hari guru ini.

Raja Heri Saharlong alumni dan panitia sudah 10 tahun sejak 2013, baru ini kembali kegiatan reuni. Memang berat untuk mengadakan tiga tahun atau lima tahun sekali. Ini reuni Akbar yang kedua kalinya.

Menurutnya alumni yang hadir 2013 sudah banyak yang meninggal termasuk para guru. Karena itu alumni yang usia pensiun dan masuk usia lanjut ingin mengadakan reuni.

''Mungkin inilah pertemuan mereka dengan rekan rekan sama duduk di SMPN Pasir Penyu dulu,'' ujarnya.

Ketua alumni H. Yuhanis Indra  mengharapkan dengan reuni banyak yang bisa dibuat. Karena alumni yang sudah berhasil bisa membantu pembangunan sekolah.

Masih banyak sarana yang harus dibangun. Jika diharapkan pemerintah, pembangunan itu melalui proses yang panjang.

''Alumni dan komite sekolah yang bisa membantu pembangunan sekolah. Seperti pengadaan WC, tempat wuduk dan sarana lainnya,'' ujarnya. (YHN).