- 12/11/2024
PEKANBARU (VOXindonews) - Mantan Ketua DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Provinsi Riau Drs. H. Djuharman Arifin, Apt., MP, menyatakan tidak bersedia dan mengundurkan diri dari Tim Pemenangan Prabowo-Gibran Provinsi Riau. Sebab, selain namanya dicatut, paslon nomor urut 2 itu tidak sesuai dengan hati nuraninya.
Pernyataan itu disampaikan Djuharman Arifin melalui media sosialnya dan dikirimkan ke redaksi VOXindonews, Selasa (28/11/2023). Mantan Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau ini merasa tidak pernah dihubungi, baik secara lisan maupun tulisan.
Selain itu, Djuharman merasa paslon Prabowo-Gibran tidak sesuai dengan hati nuraninya, dan dirinya tidak mampu melawan hati nuraninya.
''Saya melakukan ini semua karena saya tidak mampu mengingkari hati nurani saya, untuk suatu pilihan yang tidak sesuai dengan hati nurani dan akal sehat atau akal waras yang saya miliki, yang saya pelihara dengan baik serta saya cintai sepenuh hati,'' ujarnya.
Pendiri PAN Riau ini mohon maaf kepada Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan atas sikapnya ini.
Berikut pernyataan resmi mantan anggota DPRD Provinsi Riau dua periode itu.
Assalamualaikum ww
Saya Djuharman Arifin, nama saya tercantum dalam Tim Pemenangan Prabowo- Gibran Provinsi Riau sebagai Dewan Pembina, sampai saat ini saya tidak pernah diberitahu, baik secara lisan ataupun tertulis (Saya mengetahuinya melalui media sosial)
Maka melalui media ini pula, saya menyatakan dengan mantap, bahwa saya tidak bersedia untuk posisi sebagai Dewan Pembina atau saya menyatakan mengundurkan diri dari Tim Pemenangan Prabowo-Gibran Provinsi Riau.
Dengan Keputusan saya ini, saya menyampaikan permintaan maaf kepada Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Saudaraku Zulkifli Hasan serta Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Gibran Provinsi Riau.
Saya melakukan ini semua karena saya tidak mampu mengingkari hati nurani saya, untuk suatu pilihan yang tidak sesuai dengan hati nurani dan akal sehat atau akal waras yang saya miliki, yang saya pelihara dengan baik serta saya cintai sepenuh hati......Saya benar benar tidak tidak mampu untuk mengingkarinya.
Maaf saya juga kepada seluruh Tim Pemenangan Prabowo- Gibran Provinsi Riau
Wassalam,
Djuharman Arifin
(FJ)