DURI (VOXindonews) - Pengurus Ikatan Wanita Minang Riau (IWMR) Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis, dilantik oleh Ketua Umum IWMR Provinsi Riau Hj. Sumiati Rustam, S. Spi di Gedung Bathin Betuah, Duri, Minggu (17/13/2023).

Pengurus yang dilantik berjumlah sekitar 150 orang diketuai Hj. Kamnovita, SE. Jumlah pengurus ini termasuk fantastis dibandingkan dengan pengurus IWMR lainnya di Riau. Apalagi ini setingkat kecamatan.

Usai membacakan naskah pelantikan, Sumiati Rustam menyerahkan pataka IWMR kepada Ketua IWMR Mandau. Dia berpesan agar pataka IWMR selalu dikibarkan ke seluruh pelosok Mandau.

Hadir pada pelantikan tersebut Bupati Bengkalis Kasmarni,  Wakil Ketua Umum IKMR Provinsi Riau Darmansyah Malik, Sekretaris Umum IKMR Riau H. Marjoni Hendri, Ketua Bidang Organisasi IKMR Riau H. Fendri Jaswir, Wakil Ketua DPRD Bengkalis Syaiful Ardi, anggota DPRD Bengkalis Ustad Zainal dan Surya Budiman, Ketua IPMR Bengkalis Alga Azmi dan undangan lainnya.

Ketua IWMR Mandau Hj. Kamnovita, SE dalam sambutannya menyatakan pelantikan ini mengambil tema ''IWMR Pusek Jalo Kumpulan Tali, Limpapeh Rumah Nan Gadang. Dima Bumi Dipijak, Di Sinan Langik Dijunjuang.''

Kata-kata pusaka tersebut, katanya, menggambarkan sedemikian indah peranan seorang ibu dalam budaya Minangkabau. Ibu sejati, atau yang dalam istilah Minangkabau disebut Bundo Kanduang, ialah pemimpin dalam sistem kekerabatan matrilineal suku Minangkabau.

Dijelaskan, pentingnya peran Bundo Kanduang dalam kehidupan adat dan bermasyarakat di Minangkabau tertulis jelas dalam syair pusaka nan indah tersebut. Seorang Bundo Kanduang diibaratkan sebagai limpapeh atau tiang utama rumah gadang karena beliau ialah penyangga 'rumah tangga' dan suri teladan untuk semua.

Bundo Kanduang yang membawakan lagu. 

Ketua Umum IWMR Provinsi Riau Sumiati Rustam atau dikenal dengan Emmy Rustam selain mengucapkan selamat atas pelantikan tersebut, lebih dari itu mengingatkan ibu-ibu IWMR agar selalu menjaga kekompakan.

''Apalagi menjelang Pemilu 2024 ini, kita tak boleh terkotak-kotak, terpecah belah hanya karena beda pilihan,'' ujarnya.

Emmy Rustam tak lupa mengingatkan seluruh warga IWMR atau Ikatan Keluarga Minang Riau (IWMR) untuk memilih calon-calon legislatif yang berasal dari keluarga besar IWMR dan IKMR Provinsi Riau. ''Kalau ado palito, untuak apo pakai lilin, kalau ado nan di kito, untuak apo piliah nan lain.''

Tokoh-tokoh IKMR dan IWMR yang menjadi calon legislatif hadir antara lain H. Marjoni Hendri, SP, M. Tr. IP, (calon DPD RI), H. Fendri Jaswir, SP, MP (caleg DPR RI Dapil Riau 1 dari PAN Nomor Urut 4), H. Zainal Abidin (caleg DPRD Provinsi Riau Dapil Bengkalis, Dumai, Meranti dari PAN Nomor urut 2), Alga Azmi (caleg DPRD Riau Dapil Bengkalis, Dumai, Meranti dari PDIP).

Selanjutnya, incumbent Syaiful Ardi dari PAN, Ustad Zainal dari PAN dan Surya Budiman dari PKB, maju kembali untuk DPRD Bengkalis dari Dapil yang sama. Sedangkan tokoh pembina IKMR Provinsi Riau Arsyadjuliandi Rachman yang maju untuk DPR RI dari Golkar, tidak hadir, namun menyampaikan pesan melalui Darmansyah Malik. (FJ)