PEKANBARU (VOXindonews) - Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) saat ini sedang melaksanakan Program Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Muhammadiyah 3 Terpadu Pekanbaru.

Kegiatan ini berlangsung Selama 40 hari,  mulai pada tang 13 Januari hingga 22 Februari 2025. Kegiatan ini merupakan bagian penting dari program studi FKIP, dirancang untuk membekali mahasiswa dengan pengalaman praktis yang esensial dalam mempersiapkan mahasiswa menjadi pendidik yang berkualitas dan profesional.

Selama program ini, mahasiswa terlibat langsung dalam proses pembelajaran di kelas, di mana mereka tidak hanya mengamati tetapi juga berkesempatan untuk mengajar. Hal ini memberikan pengalaman berharga bagi mereka dalam memahami dinamika kelas dan interaksi dengan siswa.

Terletak di Jl. Cipta Karya No. 15 Sialamunggu Tuah Madani, SMK Muhammadiyah 3 Terpadu menjadi tempat bagi mahasiswa Umri untuk mengaplikasikan ilmu yang telah mereka pelajari di bangku kuliah.

Sebelum diterjunkan ke lingkungan sekolah, para mahasiswa telah dibekali dengan berbagai pengetahuan dan keterampilan melalui serangkaian persiapan intensif. Tujuannya  agar mereka dapat beradaptasi dengan cepat dan memberikan kontribusi positif selama masa PLP.

Keempat mahasiswa FKIP Umri yang berkesempatan melaksanakan PLP di SMK Muhammadiyah 3 Terpadu Pekanbaru adalah Fizasqi As-syaikah Hasbi (Mahasiswi Pendidikan Bahasa Inggris), Mikola Syahputra (Mahasiswa Pendidikan Informatika), Ital Oktarinda (Mahasiswa Pendidikan Informatika) dan Rani Novriza (Mahasiswi Pendidikan IPA).

Selama berada di SMK Muhammadiyah 3 Terpadu, mahasiswa PLP tidak hanya bertugas mengamati proses pembelajaran, tetapi juga aktif terlibat dalam kegiatan belajar mengajar di kelas. Mereka berkesempatan untuk merasakan langsung dinamika kelas, berinteraksi dengan siswa, serta mempraktikkan metode pengajaran yang efektif.

Program PLP ini melibatkan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL)  dan pihak sekolah SMK Muhammadiyah 3 Terpadu. DPL dan guru pamong berperan penting dalam memberikan bimbingan, arahan, serta evaluasi terhadap kinerja mahasiswa selama masa PLP.

Melalui kerjasama ini, mahasiswa diharapkan dapat memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang materi pelajaran, keterampilan mengelola kelas, serta strategi pengajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa.

Dengan semangat dan dedikasi yang tinggi, para mahasiswa Umri berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi SMK Muhammadiyah 3 Terpadu dan seluruh siswa selama masa PLP ini.

Kehadiran mereka diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi siswa dalam meraih cita-cita, serta memperkuat hubungan antara Umri dan SMK Muhammadiyah 3 Terpadu dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan. (FJ)