PEKANBARU (VOXindonews) - Presentasi dan wawancara calon anggota Dewan Pendidikan Provinsi Riau masa bhakti 2022-2027 yang rencananya dilaksanakan hari ini, Sabtu (26/3/2022) dan Minggu (27/3/2022) di Hotel Bono Pekanbaru ditunda hingga pengumuman selanjutnya.

''Berdasarkan hasil rapat panitia pemilihan kemarin,  presentasi makalah  ditunda sampai pengumuman berikutnya,'' ujar Sekretaris merangkap jubir panitia pemilihan Dr. Muhammad Syafi'i kepada VOXindonews, Sabtu (26/3/2022) pagi.

Syafii tidak tegas menjelaskan alasan penundaan itu. Namun ada kemungkinan panitia pemilihan akan membuka kembali pendaftaran calon anggota Dewan Pendidikan Provinsi Riau masa bhakti 2022-2027.

''Dari aspirasi yang masuk ke panitia pemilihan, masih banyak masyarakat Riau, terutama yang di daerah, ingin ikut seleksi Dewan Pendidikan Riau,'' kata Syafii yang juga Ketua PGRI Riau itu.

Dikatakan, waktu satu minggu yang diberikan panitia pemilihan, ternyata tidak cukup bagi masyarakat untuk mendaftar. Karena itu perlu ditambah waktu lagi. ''Hari Senin akan kami umumkan kepastiannya,'' ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, panitia pemilihan Dewan Pendidikan Provinsi Riau mengumumkan 55 orang calon anggota Dewan Pendidikan Provinsi Riau masa bakti 2022-2027 yang lolos seleksi administrasi. Diantara yang lolos, terdapat lima orang petahana.

Lima orang petahana yang lolos administrasi adalah Zulkarnaen, SH, MH, Dr.. Junaidi, Khaidir   Akmalmas, Dr. Eddy Yusrianto dan Drs. Syamsuar di, MPd.

Pengumuman itu tertuang dalam Surat Edaran Nomor 420/PANPEL-DPPR/2022/04 tanggal 21 Maret 2022 yang ditandatangani Ketua Panitia Pemilihan Prof Dr. Mahdum, MPd.

Dalam pengumuman ditegaskan, bagi yang lolos wajib membuat makalah dengan tema Strategi dan Program Dewan Pendidikan Provinsi Riau. Makalah harus diserahkan sebelum presentasi yang akan dilaksanakan. ''Bagi yang tidak menyerahkan makalah dinyatakan mengundurkan diri,'' ujar Mahdum.

Presentasi dan wawancara akan dilakukan pada Sabtu-Minggu (26-27 Maret) 2022 di Hotel Bono Pekanbaru. (FJ)