- 16/08/2025
AIRMOLEK (VOXIndonews) - Menanggapi keluhan tokoh masyarakat di Indragiri Hulu, Kapolsek Pasir Penyu segera turun lapangan dan mengecek izin pasar malam di Pasar Sri Gading, Desa Candirejo, Airmolek.
Kapolsek Pasir Penyu Kompol Lasarus Sinaga kepada VOXindonews, Ahad (31/7) menyatakan ucapan terimakasih atas laporan yang diberikan. Kalau sudah menyimpang dari izin yang diberikan pihaknya dan Camat sudah seharusnya menutup pasar malam ini.
Kapolsek juga merespon keberadaan pasar malam sudah melewati waktu libur siswa. Sekarang kegiatan belajar siswa sudah aktif kembali. Tentu ini mengganggu waktu belajar siswa.
Untuk kegiatan pasar malam yang ada unsur judinya, Kapolsek akan turun ke pasar malam. Menurutnya ini sangat merusak masyarakat dan pemuda pemudi.
Pasar malam yang seharusnya jadi tempat hiburan tapi dibumbui dengan permainan perjudian.
Amen, staf di Kesbangpol Inhu menanggapi positif sikap sejumlah tokoh masyarakat di Inhu.
Sikap dan penyampaian kepada pihak yang memberikan izin adalah hal yang arif. "Jangan nanti terjadi hal yang tidak diinginkan baru kita bertindak.," ujarnya.
Menurutnya acara pasar malam ini ada di setiap kecamatan di Inhu. Makanya pihak yang memberikan izin harus jeli melihat keadaan. Kalau sekarang musim liburan sudah usai, tentu izin tidak lagi diberikan.
Kadang, katanya, lokasi pasar malam di tengah kota dan dekat dengan tempat pendidikan. Ini tentu menyalahi. Kecuali waktu musim liburan.
Mengganggu Kenyamanan
Sebelumnya anggota DPRD Inhu , Ardila Ansori Siregar, kepada VOXindonews, Sabtu (30/7), menegaskan kegiatan pasar malam ini harus ditutup. Karena sudah mengganggu kenyamanan khususnya siswa di Airmolek.
"Sekarang siswa sudah mulai masuk sekolah. Apalagi SMP Muhammadiyah yang berdekatan dengan arena pasar malam sangat menggangu siswa belajar," tegas Adilla alias Ucok .
Zulfardi Azzahri, Ketua DDII Inhu , menambahkan arena pasar malam juga merusak masyarakat. Sebab banyak permainan yang berbau judi.
Dia menegaskan Camat dan Kapolsek segera menutup arena pasar malam . Permainan yang seharusnya menghibur tapi banyak yang berbau perjudian. Ini pula yang sangat diminati orang tua dan anak anak.
Selain anggota dewan , ketua DDII, juga ikut menyampaikan masalah pasar malam ini, Ketua PDM Inhu, Yuhanis Indra, Ketua LP2A Pasir Penyu, Isroihan, Ketua Laskar Mujahidin Inhu, Deki Ersanda. Semua sepakat kegiatan pasar malam di Airmolek segera ditutup.
Deki Ersanda juga heran kegiatan pasar malam masih beroperasi . Padahal siswa sudah mulai bersekolah. Biasanya kegiatan pasar malam hanya diizinkan waktu liburan sekolah.
Apalagi sekarang memasuki tahun baru Islam 1444 H seharusnya diisi dengan kegiatan keagamaan bagi masyarakat dan siswa .
Bukan kegiatan hura hura seperti permainan yang dibungkus dengan perjudian. Ini sangat merusak siswa dan masyarakat. Ratusan masyarakat, pemuda pemudi yang meramaikan pasar malam ini . Ini sudah tentu banyak kegiatan yang tidak terkontrol lagi.
Yuhanis Indra, Ketua PDM Inhu, menjelaskan bahwa disekitar pasar malam ini ada SMP Muhammadiyah dan Panti Asuhan Muhammadiyah Airmolek. Ini membuat siswa dan anak panti terganggu. Mereka yang harusnya belajar, tapi banyak pula yang diam diam menonton arena pasar malam. (YHN)