VOXRiau

Raja Airtiris Melayu Kampar Sambangi MUI Riau

Redaktur : Fendri Jaswir
Rabu, 21 Agustus 2024 22:01 WIB
Ketua MUI Riau Prof. Ilyas Husti dan TSPDYM STBM Muhammad Yunus

PEKANBARU (VOXindonews) - Raja Airtiris Melayu Kampar Tuanku Seri Paduka Duli Yang Mulia Sultan Tuan Besar Agung (TSPDYM STBA) Muhammad Yunus Abdullah Rahmadsyah Al-Haj, menyambangi MUI Provinsi Riau, Rabu (21/8/2024) pagi.

Kedatangan rombongan Diradja Airtiris Melayu Kampar ini, disambut langsung Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Riau, Prof. Dr. H. Ilyas Husti, MA beserta jajaran pengurus lainnya.

Pertemuan yang digelar di Auditorium MUI Provinsi Riau Jl. Jendral Sudirman itu, berlangsung hangat dan penuh keakraban. Pada kesempatan tersebut, Prof. Dr. H. Ilyas Husti, MA menyampaikan informasi terkini terkait MUI Provinsi Riau.

Dimana MUI Provinsi Riau baru saja melaksanakan empat kegiatan penting. Diantaranya Milad MUI yang dilaksanakan (26/7/2024) lalu di Balai Serindit Provinsi Riau. Dengan tema "MUI berkhidmat untuk umat" .

Juga  HUT ke 67 Provinsi Riau dengan serangkaian pameran benda peninggalan nabi Muhammad SAW. Serta berperan aktif pada HUT RI ke-79.

MUI sebagai rumah besar umat Islam membawahi sekitar 27 Ormas. Untuk mengajak umat melaksanakan yang Ma'aruf, meninggalkan yang mungkar. Untuk kebahagiaan dunia dan akhirat.

Oleh karena itu MUI Provinsi Riau saat ini juga terpusat pada tiga kegiatan pokok. Pertama, pengelolaan administrasi. Dimana dari 34 MUI se Indonesia, MUI Provinsi Riau masuk 5 besar terbaik Nasional.

Kedua, dalam perannya sebagai lembaga pengawasan obat dan makanan (LPOM). Dimana LPOM MUI Provinsi Riau termasuk 3 besar terbaik se Indonesia. Ketiga peran MUI dalam melaksanakan dan menciptakan keamanan, kenyamanan dan ketertiban.

Sementara itu Tuanku Seri Paduka Duli Yang Mulia Sultan Tuan Besar Agung (TSPDYM STBA) Muhammad Yunus Abdullah Rahmadsyah Al-Haj dalam sambutannya menyampaikan kegembiraannya atas pertemuan ini.

Saat ini Diradja Airtiris Melayu Kampar sudah berjalan empat tahun. Dimana tiga bulan berjalan, TSPDYM STBA Muhammad Yunus Abdullah Rahmadsyah Al-Haj sudah diminta sebagai pembina dan penasehat di empat lembaga kerajaan kedatuan Nusantara. Tiga bulan kemudian, juga diminta sebagai pengampu lembaga kerajaan kesultanan di Mesir.

Sebenarnya Diradja Airtiris Melayu Kampar sendiri sudah lama. Dimana hampir 300 tahun berlalu, dari generasi ke tujuh Sultan Siak. Dari anak keluarga Buang Asmara.

Kerajaan juga sudah berhasil mengumpulkan  lebih kurang 290 lembar dokumen dari Belanda dan Eropa terkait hal tersebut.

Diradja Airtiris Melayu Kampar saat ini sudah diakui pemerintah lewat yayasan Diradja Airtiris Melayu Kampar.

Kerajaan Airtiris juga sudah mendapat berbagai undangan dari kerajaan-kerajaan di Inggris dan Jerman serta Arab Saudi. Juga berbagai Universitas diantaranya Universitas Kenedy.

Dilanjutkan, TSPDYM STBA Muhammad Yunus Abdullah Rahmadsyah Al-Haj, bahwa kerajaan ini bukan untuk kekuasaan.  Melainkan lebih kepada adat Budaya.

''Sebulan yang lalu kita menjalin kerjasama dengan tujuh kerajaan di Eropa dalam rangka menjembatani status kerajaan Airtiris di PBB. Alhamdulillah kerajaan Airtiris sudah terdaftar di PBB,'' ujar Paduka Raja Airtiris ini.

Kedepan, kerajaan Airtiris Melayu Kampar berharap bisa bekerjasama dengan MUI Provinsi Riau. Terutama dalam rangka pemberdayaan dan pengembangan ekonomi umat.

''Seperti halnya lembuatan kecap dengan lisensi MUI. Kita bersedia membiayai dan memfasilitasinya,'' lanjutnya. (SAD)

Raja Airtiris Melayu Kampar MUI Riau Riau VOXindonews Jual Beli Online Lazada Shopee