BONGKAL MALANG (VOXindonews) - Warga masyarakat Bongkal Malang, Kecamatan Kelayang, Indragiri Hulu, kecewa  karena jalan lintas tengah melewati kampung mereka rusak berat. Sementara jalan melewati kecamatan Sungai Lalak sudah mulus dan tidak berlobang lagi.

Ini disampaikan Ade, sopir truk yang tinggal di Bongkal Malang , Kamis (2/5/2024) kepada VOXindonews. Dia merasa pemerintah provinsi pilih kasih . Warga Sungai Lalak yang protes dan demo karena jalan rusak segera diperbaiki.

"Kami yang tidak demo jalan dibiarkan berlobang  seperti kawah. Apa harus warga berbuat seperti itu baru jalan diperbaiki," ujarnya.

Menurut Ade, jalan lintas tengah melewati kampungnya hanya  tambal sulam. Itupun dengan batu gunung yang besar-besar. Akibatnya banyak ban kendaraan yang pecah . Kendaraan juga banyak yang rusak.

Yogi, sopir sawit juga merasakan yang sama. Dari perbatasan Sungai Lalak sampai kantor Polsek Kelayang jalan banyak yang rusak. Memang di Bongkal Malang sekarang sudah ada pabrik kelapa sawit, peron pengumpul sawit.  Sehingga banyak kendaraan besar.

Ditambah lagi dengan truk CPO, kayu industri dan truk batu bara, jalan semakin parah. Diperbaiki beberapa bulan langsung rusak lagi.

Masyarakat dan siswa menerima dampak ini. Jalan depan sekolah dan tempat ibadah hampir seluruhnya rusak. Kalau hujan seperti kolam, kalau panas berdebu.

Pantauan VOXindonews memang jalan mulai Kecamatan Sungai Lalak, Kelayang sampai Peranap keadaannya masih seperti itu. Memamg ada jalan beton di Peranap yang sudah dibangun. Tapi baru beberapa kilometer. Ini juga protes warga.

Jalan melintasi Kecamatan Sungai Lalak meski sekarang bagus juga tidak bertahan lama. Karena harus terpadu membangun seperti ada drainase. Kalau jalan masih terendam air maka umurnya tidak akan lama.

Harapan masyarakat, kedepan pemerintah harus serius membangun khususnya infrastruktur. Jalan yang baik membuat masyarakat nyaman untuk berusaha. Terpenting menghindari kecelakaan lalu lintas. (YHN).