VOXRiau

Dipandu Ustadz Abdul Somad, Ribuan Jamaah Terharu dan Menangis Mendengar Kisah Hidup Cagub Abdul Wahid

Redaktur : Fendri Jaswir
Senin, 30 September 2024 07:46 WIB
UAS dan Abdul Wahid di acara Abdul Bertanya, Abdul Menjawab di Riau Green, Panam, Pekanbaru, kemarin.

PEKANBARU (VOXindonews) - Ribuan ibu-ibu dan jamaah menghadiri acara ''Abdul Bertanya, Abdul Menjawab'' yang mengangkat tema "Peran Ibu dalam mendidik anak", di hall Riau Garden, Pekanbaru, Minggu (29/9/2024). Program ini dipopulerkan oleh UAS, dalam sebuah podcast yang ia sendiri sebagai moderator, dan Abdul Wahid sebagai narasumber.

Dalam podcast kali ini mengulas tentang biografi Abdul Wahid, karena dianggap menginspirasi Komunitas Hamba Allah (KHA). Program digelar secara offline menghadirkan Ustadz Abdul Somad (UAS) dan calon Gubernur Riau Abdul Wahid.

Tidak disangka, undangan yang disebar hanya melalu flayer di watshapp group ini dihadiri ribuan jamaah dari berbagai komunitas. Ustadz Abdul Somad saat memulai kegiatan juga tidak menyangka ramai yang hadir. Dan kisah hidup dari Abdul Wahid ini menjadi inspirasi dari ribuan jamaah yang hadir.

"Saya mengira kegiatan hanya dikedai kopi biasa dan tidak ramai orang, ternyata seramai ini yang hadir, terutama ibu-ibu garis keras dan anak muda yang ramai hadir,” kata UAS.

Saat memulai diskusi dengan tema Ini, UAS melontar pertanyaan kepada Abdul Wahid tentang ibu.

"Karena dibuka dengan lagu ibu dan lagu kedua kasih sayang ibu, apa arti ibu bagi pak wahid" tanya UAS kepada Cagub Riau Abdul Wahid

Menjawab pertanyaan UAS, calon Gubernur Riau ini terlihat menjawab dengan menceritakan kisah masa kecilnya. Dimana ia dibesarkan oleh seorang Ibu sejak berusia 10 tahun. Abdul Wahid ditinggal oleh ayah, dan dibesarkan oleh seorang ibu bersama 6 saudaranya.

"Saya agak grogi ini ustadz, tidak menyangka akan seramai ini. Saya sejak usia 10 tahun sudah ditinggal ayah, sejak saat itu kami dibesarkan mamak. Saya anak keiga dari enam saudara, yang tua baru empat belas tahun, yang kecil baru barusia enam bulan,” cerita Abdul Wahid.

"Syukurnya ada kebun dan warung kecil-kecilan yang ditinggalkan ayah, semua dikerjakan dalam waktu bersamaan, membesarkan anak juga mencari nafkah, sendiri,” tambah calon Gubernur nomor urut 1 ini.

Usai mendengar kisah hidup Abdul Wahid yang dibesarkan oleh seorang Ibu, UAS kemudian merespon bagaiman seorang ibu membesarkan anaknya dengan penuh kasih sayang dan tanggungjawab. Termasuk memberikan pendidikan kepada Abdul Wahid dan saudaranya.

“Saya sekolah SD dan MTs dikampung Ustadz, Sungai Simbar Kateman Inhil, setelah itu saya dikirim ke pondok Candung, karena pesan ayah anak harus sekolah, dan sekolahnya agama, awal masuk 2 tahun saya tidak pulang, tiap bulan kirim surat tapi tidak ada dibalas,” ungkap Abdul Wahid.

"Mungkin ibu saya sedih, rindu anak dipondok, apalagi dua tahun tak pulang, sekarang anak saya yang kecil saya masukan ke pondok, tiga bulan ibunya nangis, saya bilang yang penting jangan depan anak nangisnya,” kata Abdul Wahid.

Berawal dari kisah hidup Abdul Wahid terkait dengan pendidikan, UAS kemudian menyampikan bagaimana pendidikan kedepan jika ia menjadi orang nomor satu di Riau ini.

"Bagaimana soal pendidikan ini Pak Wahid?,” tanya UAS kepada Abdul Wahid.

Cagub Riau ini kemudian menyampaikan komitmennya, dalam meningkatkan pendidikan. Ribuan hamba Allah yang hadir pun mendengarkan bagaimana keseriusan Abdul Wahid dalam meningkatkan sumber daya manusia dengan pendidikan.

Ia berjanji akan menyamaratakan bantuan, mulai dari sekolah negeri sampai swasta, termasuk Pondok Pesantren.

"Sekolah ponpes, swasta harus setara fasilitasnya dan bantuannya sama dengan sekolah umum. Saya tahu betul bagaimana pondok itu hidup melalu swadaya masyarakat dan wali murid, kita sudah ada undang-undang pondok, Perda Ponpes, pergub yang belum. Doakan biar saya selesai pergubnya, biar ponpes dapat bantuan dari Pemda,” jelas Abdul Wahid.

Menanggapi kisah hidup Abdul Wahid, UAS mengapresiasi seorang Ibu yang tidak kenal lelah membesarkan anak-anaknya. Ibu Abdul Wahid yang tidak tamat SD bisa jadi pendidik yang hebat, bisa ilmu ekonomi untuk memenuhi nafkah, tulang punggung sekaligus tulang rusuk, ''Bagaimana ibu, banyak yang bisa diambil pelajaran?,'' tanya UAS kepada jamaah.

Kegiatan bincang santai dengan narasumber Abdul Wahid ini menginspirasi banyak jamaah, saat mendengar kisah ibu Cagub yang berpasangan denga SF Hariyanto ini, banyak dari jamaah yang menangis terharu.

Anak kampung dididik seorang Ibu yang tidak berpendidikan tinggi ini berhasil dan sukses, sekarang sebagai calon gubernur yang populer, dan digadang-gadang sebagai Gubernur Riau 2024-2029.

Abdul Wahid mengenang ibu dan ayahnya agar ada pahala jariah, rumah peninggalan orang tuanya dijadikan sekolah SMA Islam dikampung halamannya Sungai Simbar, Kec. Kateman, Kab Indragiri Hilir. (FJ)

Abdul Bertanya Abdul Menjawab Abdul Wahid UAS Pilgubri Pilkada Riau Pilkada 2024 Riau Green VOXindonews Jual Beli Online Lazada Shopee