PEKANBARU (VOXindonews) - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tidak jadi mengumumkan calon Gubernur Riau yang akan mereka usung pada Pilkada Serentak tahun 2024 pada hari ini.

''Riau di tunda bang, tak ada pembahasan (Pilkada) Riau hari ini. Mungkin pekan depan,'' kata Bendahara DPW PKS Riau yang juga tim Pilkada PKS Riau, Makarius Anwar menjawab VOXindonews, Rabu (10/7/2024).

Sebelumnya, nara sumber terpercaya di PKS Riau mengatakan bahwa DPP PKS akan mengumumkan calon Gubernur Riau pada hari Rabu ini. Sejumlah bakal calon Gubernur Riau yang mendaftar di PKS sudah dipanggil.

Adapun nama-nama yang dipanggil ke DPP diantaranya, M Nasir, Syamsuar, Edy Natar Nasution,  Abdul Wahid, termasuk Pj Gubernur Riau SF Hariyanto.

"Sosok Pj Gubernur Riau SF Hariyanto juga dipanggil DPP dan sekarang tinggal diputuskan siapa yang akan dipilih," ujar Ketua Fraksi PKS DPRD Riau itu.

Ketua Bappilu PKS Riau menambahkan terkait pengumuman calon gubernur Riau sampai saat ini pihaknya masih menunggu keputusan DPP PKS.

Penyerahan rekomendasi dari Partai Demokrat. 

Rekomendasi Demokrat untuk Nasir-Wardan

Sementara itu, Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), secara resmi menyerahkan surat rekomendasi kepada Muhammad Nasir dan Muhammad Wardan sebagai Bakal Calon (Balon) Gubernur dan Wakil Gubernur Riau periode 2024-2029.

Penyerahan surat rekomendasi ini digelar di Kantor DPP Partai Demokrat di Jakarta, Rabu (10/7/2024). AHY mengungkapkan keyakinannya terhadap pasangan ini dalam sambutannya.

"Hadir bersama saya Muhammad Nasir sebagai Calon Gubernur Riau, dan Pak Wardan sebagai Calon Wakil Gubernur Riau," ujar AHY,  Rabu (10/7/2024).

AHY menekankan bahwa Nasir telah lama berjuang bersama Partai Demokrat dan siap untuk memberikan kontribusi yang lebih besar bagi Riau.

"Bung Nasir ini sudah lama bergabung, berjuang bersama Partai Demokrat. Bahkan beliau menjadi anggota DPR RI. Tapi kali ini tentunya memiliki niat ingin berkontribusi membangun Riau lebih nyata lagi," ungkap AHY.

Sementara itu, Muhammad Wardan yang merupakan mantan Bupati Indragiri Hilir (Inhil) juga disebut memiliki rekam jejak yang tidak diragukan lagi.

"Pak Wardan, beliau kami usung sebagai Wakil Gubernur Riau adalah sebagai tokoh, politisi sekaligus mantan Bupati Indragiri Hilir yang sudah memiliki rekam jejak yang sangat baik," tambah AHY.

PSI Dukung Nasir-Wardan

Disamping itu, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) secara resmi memilih pasangan M Nasir dan HM Wardan untuk maju Pilgubri 2024. Ini menambah kekuatan bakal Calon Gubernur Riau, M Nasir yang sebelumnya juga resmi meraih rekomendasi dari DPP PPP.

Keputusan ini dibenarkan Ketua DPW PSI Riau, Juandy Hutauruk. Ia mengatakan sejak awal DPW PSI membuka desk Pilkada dan pendaftaran calon kepala daerah, hanya pasangan M Nasir dan M Wardan yang datang mendaftar serta melengkapi seluruh persyaratan administrasi yang disyaratkan oleh PSI.

"Kami melihat komitmen dan keseriusan pasangan M Nasir dan M Wardan. Mereka memenuhi semua persyaratan dengan cepat dan lengkap. Ini menunjukkan keseriusan mereka untuk maju dan memimpin Riau," ujar Juandy, Rabu (10/7/2024). (FJ)