VOXNasional

Rakernas SIWO PWI di Riau Telorkan Dua Keputusan Penting : Tuan Rumah Rakernas dan Komite Porwanas

Redaktur : Fendri Jaswir
Selasa, 11 Februari 2025 14:38 WIB
Peserta Rakernas SIWO PWI di Riau yang menelorkan dua keputusan penting.

PEKANBARU (VOXindonews) - Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Siwo PWI yang berlangsung di Hotel Mutiara Merdeka, Pekanbaru, Riau, Sabtu, 7 Februari 2025, telah menghasilkan dua keputusan.

Dua hal penting dalam keputusan Rakernas Siwo yang didukung oleh OSO Group itu terkait soal tuan rumah Rakernas berikutnya dan pembentukan Komite Porwanas.

Selain itu, laporan pertanggungjawaban Siwo PWI Pusat masa kerja 2024 dan program kerja 2025 juga diterima dengan baik oleh para perwakilan peserta dari Siwo-Siwo daerah yang hadir.

Rakernas dibuka dengan pemaparan program kerja yang telah dilaksanakan oleh Siwo Pusat. Laporan tersebut disampaikan Suryansyah, Ketua Siwo PWI Pusat.

Dalam Pleno II Rakernas yang dipimpin oleh Muhammad Erwin (Siwo Jawa Timur) sebagai ketua, Abdul Gafur (Siwo Riau) Sekretaris, dan Rudi Syahwani (Siwo Babel) akhirnya memutuskan dua hal.

Pertama, tuan rumah Rakernas berikutnya akan mengikuti pelaksanaan Hari Pers Nasional (HPN).

"Karena Siwo adalah konstituen dari PWI, maka kita tidak bisa lepas dari mereka. Sehingga penyenggaraan Rakernas pun harus mengikuti di mana tuan rumah HPN berlangsung," kata Rudi. Setelah ditanyakan kepada para peserta, semua pun menyetujuinya dan dianggap sah.

Lalu, keputusan kedua adalah tentang Dewan Porwanas. Pembentukan Dewan Powarnas ini dinilai Erwin berkaca dari beberapa pelaksanaan Powarnas sebelumnya. Di mana ada Dewan Hakim yang tidak mengerti tugasnya.

Sehingga membuat pelaksanaan Porwanas menjadi kacau karena ada aturan yang sebelumnya diputuskan tetapi kemudian di Porwanas selanjutnya tidak dijalankan. Dewan ini yang nantinya akan menjadi semacam Panitia Pengawas dan Pengarah pelaksanaan Porwanas.

Usulan kedua ini sempat mendapatkan banyak pertanyaan sebelum akhirnya diputuskan dan disepakatinya untuk dibentuk adanya Komite Porwanas. Hal teknis terkait Komite Porwanas ini pun disepakati akan dilakukan pada pelaksanaan Rakernas berikutnya tahun depan.

Usulan ketiga yang kemudian ditolak adalah, pernyataan sikap Siwo PWI untuk PWI Pusat untuk segera melakukan langkah penyelesaian dualisme. Usulan ini dinilai banyak peserta tidak perlu, karena hal itu merupakan kewenangan PWI.

Sementara itu, dalam laporan pertanggungjawaban Siwo PWI Pusat masa kerja 2024, Ketua Siwo Pusat, Suryansyah mengatakan bila kepengurusan Siwo Pusat periode 2024-2028 di bawah nahkodanya lahir dari Kongres Luar Biasa (KLB) PWI pada Agustus tahun lalu.

Namun, karena berdekatan dengan penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) dan seluruh personil Siwo Pusat terlibat dalam PON, maka kepengurusan ini baru efektif bekerja pada pertengahan Oktober.

Di mana empat dari lima anggota Siwo, Suryansyah (Ketua), Muhammad Rais Adnan (Sekretaris), Wina Setyawatie (Bendahara), dan Izaac Mulyawan Tulalessy (anggota) telah melakukan rapat pleno di pekan pertama Oktober.

Dari hasil rapat ada tiga program kerja yang dihasilkan, yakni seminar Evaluasi PON Gengsi atau Prestasi, pembuatan buku pemegang rekor PON Aceh-Sumut 2024, dan Malam Anugerah Siwo Award.

Namun, mengingat waktu kerja efektif Siwo hanya tinggal dua bulan tersisa pada tahun 2024, maka yang terlaksana hanya seminar Evaluasi PON, Gengsi atau Prestasi, pada 12 Desember 2024 di Gedung KONI Jawa Barat, Bandung.

Seminar ini terlaksana berkat peran aktif Siwo dan PWI Jawa Barat, serta dukungan penuh dari KONI Jawa Barat, Djarum Foundation, BJB, FIFGroup, dan SportlinkNews.

Sementara kegiatan Malam Anugerah Siwo Award harus tertunda pelaksanaannya. Penundaan ini terjadi untuk kali pertama sejak digelar dari 2019.

Sementara untuk pembuatan buku, saat ini prosesnya masih berjalan 60%. Mengingat masih ada Siwo daerah yang belum menyetorkan tulisannya dimana atletnya berhasil memecahkan rekor pada PON Aceh-Sumut 2024.

Setelah laporan kegiatan 2024 diterima, Suryansyah pun memaparkan program kerja 2025. Ada beberapa yang sudah terlaksana di awal tahun, seperti dialog olahraga bertajuk: Kontroversi Permenpora No.14 Tahun 2024 yang sudah berlangsung 6 Februari lalu di Hotel Mutiara Merdeka, Riau dan Rakernas Siwo.

Kedepannya masih ada peluncuran buku rekor PON Aceh-Sumut yang targetnya bisa berlangsung pada saat Hari Olahraga Nasional (Haornas), 9 September tahun ini.

Lalu, Malam Anugerah Siwo Golden Award, peliputan SEA Games 2025, audiensi dengan KONI Pusat, Menpora, serta LPDUK, dan arung jeram bersama dengan DPR RI. (FJ/Rls)

Rakernas SIWO PWI Komite Porwanas PWI PWI Riau HPN 2025 Riau VOXindonews Lazada Shopee